Perkembangan ekonomi bisa saja melambat, tetapi untuk usaha property segmen menengah ke bawah, gerakannya masihlah tunjukkan angka positif.
Bahkan juga, selama 2016 ini transaksi penjualan di pasar sekunder untuk tempat tinggal seharga dibawah Rp 500 juta alami kenaikan tajam, baik untuk tempat tinggal tapak (landed house), ataupun tempat tinggal vertikal (apartemen).
Data portal jual beli property Rumah123. com mencatat penambahan penjualan tempat tinggal sebesar 120 % lebih tinggi daripada th. lantas.
Baca Juga :
Desain Plafon Gypsum
Desain Ruko Minimalis
Model Garasi Mobil
Sesaat penjualan apartemen memerlihatkan lonjakan 213 %, atau paling besar di banding segmen harga yang lain.
Demikian sebaliknya, untuk apartemen serentang Rp 1 miliar sampai Rp 2 miliar malah mencatat transaksi paling rendah walau tumbuh 103 %.
" Sedang tempat tinggal dengan kisaran harga yang sama meroket 202 %, " ungkap Country General Manager Tempat tinggal 123. com, Ignatius Untung, pada Kompas. com, Rabu (15/12/2016).
Fenomena itu, kata Untung, menarik untuk dianalisis tidak untuk disebutkan anomali. Karenanya, dia optimistis th. depan, bidang property bakal bangkit lebih cepat.
Hal semacam ini memperhitungkan trend transaksi mulai sejak 2014 sampai th. ini. Dalam kurun 2014-2015, rata-rata penjualan property sekunder masihlah dibawah 100 %.
Tetapi, angka itu bertambah jadi menjadi 178 % sepanjang th. 2015 ke th. 2016.
" Aku lihat, saat trend usaha tengah lesu, semuanya mulai berhitung serta mencari channel apa yang lebih efektif dengan resiko lebih kecil. Saat pasar property berat, sesaat e-commerce lagi meroket, itu yang bikin transaksi dengan cara daring melonjak, " tutur Untung.
Hal seirama dikemukakan Direktur Consumer PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk Handayani. Menurutnya, pasar menengah ke bawah masihlah bergerak sekitaran 40 %.
" Prospek 2017 sudah pasti bakal positif. Postur APBN juga mensupport lantaran gesture-nya positif. Satu diantaranya prinsip pemerintah untuk konsentrasi pada infrastruktur, serta perumahan, " kata Handayani.
Untuk perumahan, lanjut dia, kekurangannya sampai sekarang ini masihlah meraih 13, 5 juta, sesaat potensi penyewa 7 juta orang. Jumlah ini begitu besar serta adalah kesempatan untuk pengembang.
Media Partner : RumahAsik.com dan HargaMotor7.com
Sumber : Kompas.com
Di Sepanjang 2016 Ini, Harga Rumah Rp 500 Juta ke Bawah Paling Laku
Reviewed by Unknown
on
09.59
Rating:
Tidak ada komentar: